Blogger Tapi Tidak Suka Foto Selfie
Bagi setiap perempuan berfoto selfie merupakan agenda wajib yang tidak boleh dilewatkan begitu saja terlebih saat sedang merasa cantik, saat sedang berada di tempat yang mendukung untuk berfoto selfie sampai di waktu kosong. Rasanya selfie sudah menjadi bagian dari perempuan itu sendiri, bahkan mungkin akan terasa sangat mengherankan kalau sampai ada perempuan yang tidak suka selfie.
Kenapa bisa begitu ? karena hampir semua perempuan suka berselfie. Teman-teman percaya tidak kalau ternyata masih ada banyak perempuan yang tidak suka selfie ? ada kok. Siapa ? saya sendiri salah satunya, bisa dibilang saya kurang begitu suka apalagi kalau disuruh foto selfie pasti tidak akan mau kebiasaan ini berlaku sejak 4 tahun terakhir.
Dulunya saya hobi sekali selfie, hobi menghabiskan waktu berjam-jam di depan kamera handphone untuk mendapatkan foto selfie yang paling keren. Sampai-sampai orang tua saya tahu kalau saya sedang berada di dalam kamar sampai lama berarti sedang selfie. Waktu itu tingkat rasa percaya diri saya masih tinggi-tingginya namun seiring bertambahnya usia saya mulai mengurangi dan bahkan sudah tidak suka selfie lagi.
Menjadi Blogger dan Tuntutan Untuk Aktif di Media Sosial
Namun, rasa tidak suka saya untuk berfoto selfie seakan sedang diuji sejak menjadi blogger. Datang menghadiri banyak kegiatan dan event mengharuskan saya untuk sekreatif mungkin membuat reportase baik melalui live tweet, upload foto-foto di Instagram, live streaming dan menulis di blog. Tidak jarang juga saya melihat teman-teman blogger lainnya yang sedang asyik selfie demi kepentingan reportase bahkan untuk dokumen pribadi.
Jujur, saya suka khawatir kalau kebetulan sedang melihat teman-teman foto selfie, khawatir kenapa ? khawatir diajak selfie, hahaha. Iya betul, wajah saya akan mendadak berubah menjadi kaku di depan kamera saat teman-teman yang lain begitu lincah memainkan wajah dan ekspresi mereka. Saya lebih suka membantu mengambil foto daripada diajak selfie.
Tapi tetap saja tidak bisa bohong, untuk sesekali waktu saya mengiyakan saja ajakan berfoto selfie. Tujuannya untuk semakin dekat dengan teman blogger yang lain, bahkan saya sama sekali tidak begitu tertarik melihat hasil foto selfie ataupun wefie. Entah kenapa semakin kesini, saya bukan lagi tidak suka selfie tapi tidak suka berfoto dalam jumlah yang terlalu banyak.
Istilahnya itu sedikit-sedikit foto, padahal salah satu hiburan tersendiri bagi seorang blogger ketika sedang berkumpul adalah bisa berfoto bersama. Saya suka capek dan bingung mau ekspresi gimana lagi kalau terlalu sering diajak foto. Kalau teman-teman pernah mengunjungi akun Instagram milik saya pasti sangat jarang menemukan foto selfie maupun foto bersama.
Saya lebih suka mengambil foto dari objek yang berbentuk barang, cuaca, keramaian, foto untuk quote dan semua hal yang bukan foto diri saya sendiri. Namun, meskipun saya tidak suka selfie dan mengexpose diri sendiri, saya selalu nyaman-nyaman saja melihat teman-teman blogger yang sedang asyik selfie. Saya kagum dengan daya kreatif yang mereka miliki sehingga menghasilkan foto sefie yang keren.
Kadang saya merasa semua ini adalah sebuah tuntutan, tututan menjadi blogger yang mau tidak mau harus selalu aktif di semua media sosial. Ditambah katanya kalau belum ada foto selfie yang di upload berarti itu hoax, ya ampun. Tapi saya mencoba memahami itu semua, lalu saya pun berusaha untuk mensiasatinya dengan mengganti foto selfie dengan foto-foto sekitar atau foto teman yang sedang selfie, hahaha.
Terbukti dengan melakukan hal tersebut saya bisa meyakinkan followers bahwa saya memang sedang berada di kegiatan tersebut. Saya lebih suka menikmati setiap perjalanan dan setiap acara tanpa melaporkan ke media sosial. Karena saya bisa benar-benar meresapi semua momen yang terjadi tanpa lagi sibuk memikirkan akan posting apalagi.
Tapi kembali lagi, sekarang saya adalah seorang blogger dan saya membutuhkan foto-foto untuk diunggah ke dalam media sosial dan sebagai pendukung tulisan di blog. Semua profesi memang memiliki kekurangan serta kelebihan sendiri. Kekurangan saya adalah tidak suka berfoto selfie tapi saya harus pintar-pintar mengaturnya supaya bisa tetap memberikan yang terbaik bagi tulisan yang ada di blog dan tentunya untuk menjaga personal branding diri sendiri.
Kenapa Saya Tidak Suka Selfie ?
Semua yang ada di bumi ini bisa ada karena adanya alasan tertentu begitu pula kenapa saya tidak suka selfie, alasannya apa ?. Apa saya termasuk ke dalam kategori perempuan yang kurang normal karena tidak suka selfie ? duh tidak begitu juga kok. Ada beberapa alasan kenapa saya tidak suka selfie maupun berfoto bersama-sama terlalu sering.
1. Saya tipe orang yang sangat menghargai privasi
Kalau teman-teman kenal saya sejak lama pasti hafal betul dengan foto profil yang ada di semua media sosial milik saya menggunakan gambar bunga Lili Putih. Gambar bunga Lili Putih tersebut sudah lama sekali saya pakai dan bukan itu saja dulunya memang saya jarang sekali aktif bahkan untuk sekadar melaporkan semua aktivitas saya di media sosial.
Saya lebih suka menjaga privasi dan cerita kehidupan dari amatan orang-orang di dunia maya. Oleh karena itu wajar kalau saya memang tidak suka selfie, waktu itu bagi saya media sosial hanyalah sekadar tempat mencari hiburan dan informasi. Tapi ternyata Tuhan berkehendak lain sekarang hidup saya berbalik 180 derajat dan menjadikan saya sangat aktif di media sosial, hahaha.
2. Saya merasa malu dan tidak percaya diri
Inilah alasan utama saya sering menolak diajak sefie maupun selfie sendirian, malu. Iya, saya malu sekali dan merasa sedikit aneh. Berfoto selfie di tengah-tengah keramaian sehingga mengundang perhatian dari orang lain. Bukan itu saja, meskipun sedang sendiri di dalam kamar pun saya juga tidak pernah selfie, walaupun sesekali masih ada perasaan ingin untuk selfie tapi saya lupakan begitu saja.
Begitulah, meskipun sudah hampir satu tahun teakhir saya menjadi full time blogger tapi hal tersebut tidak mengubah sikap saya yang sebelumnya memang tidak suka selfie. Kalau untuk foto bersama saya masih mau, supaya bisa berkumpul bersama dengan teman blogger lainnya. Tapi kalau harus selfie dengan gaya dan pose centil saya angkat tangan, mentok saya hanya bisa lempar senyuman saja.
Sekali lagi pintar-pintarnya saya saja untuk bisa tetap memberikan reportase yang menarik, tanpa harus ada foto selfie dan yang paling penting ialah tetap bisa berkumpul bersama teman-teman blogger lainnya. Meskipun bukan penyuka selfie saya tetap tidak mau bersikap kaku dan terkesan kurang membaur dengan blogger lainnya.
Well, satu pesan penting dari saya adalah meskipun terkadang saya suka menolak diajak selfie tapi rasa sayang dan kagum kepada teman blogger tidak akan pernah berkurang. Namanya juga teman seperjuangan dalam mencari sesuap nasi, kan tidak baik kalau kita bersikap kaku dan cuek. Ya sudah, kalian selfie saja sampai puas kalau saya cari objek foto yang lain, hihihi.
Menjadi seorang blogger tidak harus suka selfie kan ? oh iya, kalau teman-teman sendiri bagaimana ?. Suka selfie atau sama seperti saya yang tidak suka selfie ? Setelah membaca tulisan saya yang satu ini semoga tidak apa-apa diantara kita ya, temans. :)
30 komentar
dulu sebelum aktif lagi ngeblog saya lebih milih jadi tukang fotonya aja. hihi, alasan banget ya riska buat menghindar. Tapi begitulah karena memang tak suka selfie juga. sama seperti mba Riska saya tipikal menjaga privasi. eh tapi makin ke sini mulai rajin foto. meski tetep masih lihat-lihat sikon. Ga mau jadi pusat perhatian dan mau ganggu acara atau kegiatan orang. Jadi masih milih2 mau selfie atau wefie...
BalasHapusHihii... tapi yang pasti jadi full time blogger mengubah banyak hal ya. Sukses terus ya mba dengan aktivitasnya, semoga suatu waktu bisa main ke kota mba Riska.
Betul mbak, akupun kalau mau foto lihat kondisi juga apakah memungkinkan buat foto-foto. Aamiinn, sukses juga buat mbak Ira, ditunggu main-mainnya ke Madura. :)
Hapuslah terus gimana kalau ada orang yang ingin lebih jauh kenalan Mbak?
BalasHapusterima kasih dan salam kenal :)
Ya biasanya kenalan dan ngobrol mbak atau sering juga minta nomor WhatsApp. :)
Hapusblogger yg penting tuylisanya bagus mbaak..tapi itu profilenya cantik kok.. hee
BalasHapusBetul mbak, tulisan yang berkualitas dan bermanfaat bagi pembaca. Makaksi mbak :)
Hapusaq banget mbak, aq ga terlalu suka selfie, lebih suka foto objek dibanding diri sendiri. tapi tuntutan blogger kadang gt ya, aku jadi galau juga.. huhuhu
BalasHapusSama mbak, kalau ada tuntutan blogger yang mengharuskan selfie aku jadi galau, hahaha.
HapusBlogger cewek langka ini...hehehe..
BalasHapusKalau saya sih pastinya gak suka selfie...tapi kadang-kadang bila suntuk...ya selfie2 dikit dgn ekspresi yg aneh..dan tak mungkin saya publish ke sosmed..hehehe..
Nggak terlalu langka juga mas, ternyata ada banyak blogger cewek yang juga nggak suka selfie. hihihi :D
HapusTossss duluuuuuu :D. Aku jg ga suka mbak selfie2an gini.. Bisa liat dr blogku, dikiiiiiiit banget ada fotoku kan.. Ya karena memang ga suka difoto. Alasanku sih 1, aku ga fotogenic mbak. Jd kalo difoto pasti slalu jelek wkwkwkwkwkw.... Makanya supaya g dibilang hoax biasanya yg aku foto suami ato anak..
BalasHapusTiap kali traveling aku jg lbh seneng fotoin suami dan anak.. Fotoku sndiri pasti ada, tp g banyak dan biasanya pasti gayanya itu2 aja hahahaha :p. Itu jg hanya sbg bukti kalo aku beneran kesana :D
Sama mbak, kalau kemana-mana biar nggak disangka hoax aku moto suami aja, hahaha. :D
Hapuswih jarang-jarang yg begini :D aku juga ga begitu suka selfie sebenernya, tp kalo lagi ada event blogger kayaknya sayang buat ga merekam memori dg teman-teman blogger :D
BalasHapusPengecualian kalau foto bareng untuk postingan blog pasti aku mau mbak meskipun suka khawatir sama hasilnya, hahaha.
Hapussaya gak suka selfie karena gak ada nilai fotografi-nya.. selfie sesekali sih boleh buat mengusir kebosanan terutama kalo lagi nunggu, tapi sebagian besar hidup aku jarang selfie, paling buat penunjang review produk kecantikan aja
BalasHapusWah, biasanya kalau beauty blogger kan suka selfie elfie cantik ya mbak, mbak malah jarang selfie. Unik banget :D
HapusSaya nggak pede kalau selfi. Takut salah gaya...wkwkwk.
BalasHapusPengennya isi blog nggak ada foto saya. Tulisan dan foto-foto pendukung lainnya. Tapi kenyataannya, banyak foto saya juga.
Hihihi, blog sama instagramku banyak foto-foto tempat dan makanan mbak. :D
Hapuskalo saya dari dulu memang suka banget selfie Mbaa, sampe suami sering ngeledekin saya, hihihi :D
BalasHapusKalau saya malah suami yang cukup sering selfie, hihihi :D
HapusHehe samaa, aku ngga begitu suka foto..untuk keperluan blog dan sosmed aja :D
BalasHapusSama lha kita ya mbak, jarang banget menampakkan diri, hahaha. :D
HapusSaya seringnya motret org lain. Ga suka selfie, lucu aja motret diri sendiri. Tapi kalo rame2 ato dipotret ya gpp sih...
BalasHapusIya setuju mbak, saya juga lebih milih foto rame-rame daripada selfie. :D
HapusSaya jg mb. Untuk urusan ini saya kalah telak sama suami. Ha... Ha...
BalasHapusSama mbak, suami malah yang doyan selfie tapi dalam batesan wajar sih. :D
HapusWaahhh...kebalikan 360 derajat sama aku ya Riska wehehehee... demen banget aku mah selfie dan bikin2 video yg pake muka sendiri :))
BalasHapusIya nggak apa-apa mbak, setiap orang beda-beda dan aku termasuk yang pemalu. :D
HapusSaya juga ga suka foto selfie, lebih suka ngefoto tujuan dari pada diri sendiri :D hehe
BalasHapusblogger ibaratkan pemain di balik layar ya.....
BalasHapusJangan lupa berkomentar ya, tinggalkan alamat blognya biar bisa balik berkunjung.
Terima Kasih.