Tiga Aktivitas Ramah Lingkungan yang Bisa Diajarkan Kepada Anak-Anak
Rumah menjadi salah satu tempat ternyaman dan teraman untuk tinggal selama masa pandemi ini. Terlebih saat pemerintah mewajibkan peraturan baru untuk beraktivitas dari dalam rumah mulai dari bekerja, sekolah, sampai beribadah. Tentu ini menjadi sebuah tantangan baru untuk kita semua. Seperti mengrontrol mental kita supaya bisa tetap produktif selama berada di rumah.
Nyatanya momen ini dapat dilakukan bersamaan dengan tetap bertanggung jawab pada kebersihan dan kepedulian lingkungan kita. Saat melakukan hampir seluruh kegiatan di rumah, kita bisa sambil menerapkan kegiatan yang juga meningkatkan kesadaran untuk menjaga dan memberi dampak positif pada lingkungan di sekitar kita.
Dalam kegiatan sehari-hari, kita sebagai orang tua bisa melibatkan seluruh anggota keluarga, termasuk anak-anak. Di sisi lain, melibatkan anak-anak dalam kebiasaan ini sejak usia muda kelak membantu mereka tumbuh dan sadar untuk peduli pada lingkungan, bahwa mereka tinggal di bumi yang perlu dirawat dan dijaga.
Tiga Aktivitas Ramah Lingkungan yang Bisa Diajarkan Kepada Anak-Anak
Nah, ternyata bukan hanya orang dewasa yang perlu melakukan upaya-upaya melestarikan lingkungan. Sebagai orang tua juga perlu mencari tahu cara mengajari anak agar ramah lingkungan. Banyak hal baik yang bisa ditanamkan pada anak sejak dini agar menjadi kebiasaan hingga dewasa, salah satunya adalah kepedulian terhadap lingkungan.
Sebab, sekecil apapun perilaku tidak menjaga lingkungan bisa berdampak buruk bagi kondisi Bumi maupun kelangsungan hidup semua makhluk di dalamnya. Nah, bagaimana kita mengajarkan sikap tersebut pada anak? Berikut sejumlah cara mengajari anak agar ramah lingkungan yang dapat kita ajarakan kepada anak-anak.
1. Menggunakan Air Secara Hemat
Anak-anak umumnya suka bermain air ya? Tenang saja, orang tua dapat memfasilitasi kesukaan ini sambil melakukan cara mengajari anak agar ramah lingkungan. Mengajari anak tentang pentingnya menggunakan air secukupnya. Misalnya, saat sedang menggosok gigi, kran dimatikan setelah ia selesai menggosok giginya, baru kran dinyalakan lagi.
Selain itu, kita bisa membiasakan agar anak menghabiskan minumannya sebelum minta minuman yang lain. Mengurangi penggunaan air di rumah adalah salah satu cara termudah untuk menjaga kesediaan sumber daya yang berharga ini.
Selain itu, kita bisa membiasakan agar anak menghabiskan minumannya sebelum minta minuman yang lain. Mengurangi penggunaan air di rumah adalah salah satu cara termudah untuk menjaga kesediaan sumber daya yang berharga ini.
2. Belajar Menanam Pohon dan Berkebun
Di akhir pekan, kita bisa mengajak anak menanam pohon atau berkebun di halaman rumah sendiri. Bila kita tidak memiliki halaman, kita bisa membeli tanaman kecil yang ditanam di pot. Dengan memiliki tanaman, anak akan belajar mencintai dan merawat tanaman itu hingga tumbuh besar. Contohnya, menyiram, memberi pupuk, sampai menaruhnya di tempat yang terkena matahari.
Hal kecil ini bisa menumbuhkan kepedulian anak terhadap lingkungan dan menerapkannya pada lingkungan sekitar yang jangkauannya lebih luas. Selain itu, kegiatan berkebun ini juga bisa dijadikan pengisi waktu luang selama berada di rumah saja.
3. Tidak Membuang Sampah Sembarangan
Membuang sampah pada tempatnya merupakan perilaku dasar yang turut menentukan kepedulian anak terhadap kelestarian lingkungan kelak. Kita dapat memberi bayangan kepada anak tentang apa yang akan terjadi bila ia membuang sampah di sembarang tempat.
Katakan bahwa tindakan semacam itu bukan hanya buruk, tetapi juga bisa merugikan orang lain.
Selain itu, membiasakan anak membuang sampah pada tempatnya juga bisa membuat mereka berlatih membedakan jenis-jenis sampah, dimulai dari sampah organik dan nonorganik. Nah, ketika anak sudah terbiasa dengan perilaku ini, akan timbul kesadaran dan kebiasaan menjaga lingkungan hingga mereka dewasa.
Menumbuhkan kebiasaan baik memang tidak bisa dilakukan secara instan, jadi kita harus sabar dan terus menerapkannya pada kehidupan anak sehari-hari. Selagi masih banyak waktu bersama anak selama di rumah sehingga harus dimanfaatkan dengan baik. Sewaktu nanti mereka dewasa, anak pasti akan mengingat kebiasaan baik ini dan menjaga lingkungannya.
2 komentar
Wah bener banget tiga hal ini harus diajarkan sejak dini kepada anak, karena ini memang penting untuk berlangsungnya kehidupan, ya, Mbak.
BalasHapusSetuju banget anak-anak diajarkan lebih hemat sumber daya dan cinta lingkungan sejak dini ya
BalasHapusJangan lupa berkomentar ya, tinggalkan alamat blognya biar bisa balik berkunjung.
Terima Kasih.