Bagaimana Storytel Membantu Saya Mendengarkan dan Membaca Lebih Banyak Buku
Terkadang saya malu, mengaku senang membaca buku tapi nyatanya sudah beberapa tahun terakhir ini belum ada satu pun buku yang berhasil saya selesaikan. Kebanyakan cuma bisa saya selesaikan separuh saja dan selebihnya entah. Padahal dulunya dalam seminggu saya bisa menyelesaikan 3 buku untuk dibaca sampai tuntas.
Ya, rasanya menyenangkan sekali bisa menyelesaikan buku untuk dibaca, kala itu. Namun, sejak berumah tangga apalagi ada anak yang harus saya urus saya sudah lupa bagaimana rasanya menamatkan satu buku untuk dibaca. Saya sempat putus asa, apakah hobi membaca buku memang tidak cocok lagi untuk dilakukan seorang ibu rumah tangga seperti saya ini.
Alhasil, lama-kelamaan saya seperti semakin malas untuk membaca buku padahal profesi saya sebagai seorang bloger mengharuskan saya untuk rajin membaca demi kekayaan kosakata, supaya tulisannya enak dibaca. Beberapa waktu lalu saya sempat hiatus dari beberapa kegiatan bahkan sekadar untuk posting foto di Instagram atau membuat status di Facebook pun tidak.
Semua terjadi akibat rasa jenuh dengan rutinitas selama ini. Kemudian saya berpikir bagaimana caranya menghidupkan kembali hobi lama membaca buku. Seharusnya bisa apalagi sekarang anak saya sudah sekolah sehingga saat dia masuk sekolah ada waktu kosong yang bisa saya gunakan untuk membaca buku.
Tapi nyatanya semua itu tidak sesuai dengan kenyataan, rasa malas menggagalkan niat saya untuk sekadar menyentuh buku maupun novel fiksi favorit. Bahkan ada beberapa buku baru yang sudah saya beli sengaja untuk mengembalikan hobi membaca saya. Tiba-tiba saja saya membayangkan bagaimana ya rasanya dibacakan buku?
Storytel Aplikasi Audiobook dan E-book Mudah dan Praktis
Bisa dibilang inilah solusi dari permasalahan yang sedang saya alami saat ini, yang awalnya tidak sempat membaca buku karena rutinitas sehari-hari sampai jadi malas untuk membaca buku seperti sekarang. Saya baru tahu kalau sebenarnya ada cara praktis untuk membaca buku yakni melalui audiobook, cara ini bisa dilakukan sambil mengerjakan pekerjaan lainnya.
Saya bisa melakukannya kapanpun dan dimanapun saya inginkan terutama saat sedang bersantai setelah mengantar anak sekolah, menunggu antrian, menemani ibu terapi dan yang paling saya sukai di malam hari menjelang tidur pastinya setelah menidurkan anak. Sungguh, melebihi ekspektasi yang saya bayangkan sebelumnya.
Hanya dengan menggunakan smartphone dan membuka aplikasi Storytel yang merupakan perpustakaan audiobook modern dalam bahasa Indonesia. Bukan cuma itu saja, melalui aplikasi Storytel ini saya bisa baca buku online yang tersedia pada e-book streaming. Saya tinggal pilih, mau mendengarkan buku atau membaca buku.
Yang membuat semakin menarik selain audiobook Indonesia pada aplikasi ini dinarasikan langsung oleh para seniman suara profesional, saya juga bisa mendengarkan cerita melalui suara para selebritas seperti Dian Sastrowardoyo, Adinia Wirasti dan Fedi Nuril. Terbayang kan bagaimana asyiknya mendengarkan cerita yang dibawakan oleh mereka ini.
Saya tidak perlu repot-repot mengekspektasikan jalan cerita pada buku yang sedang dengarkan, rasanya seperti sedang menonton sebuah film tapi bedanya tidak ada visual yang diperlihatkan melainkan hanya mendengarkan saja. Hal ini membawa saya kembali ke masa kecil dimana waktu itu saya senang mendengarkan ibu yang sedang mendongeng.
Balik lagi, selain beberapa nama selebritas yang turut menarasikan beberapa judul buku, melalui aplikasi Storytel ini saya juga bisa secara eksklusif mendengarkan versi audiobook dari judul-judul buku populer karya penulis terkenal Indonesia seperti Dewi Lestari, Tere Liye, Ika Natassa, Asma Nadia, Ahmad Fuadi, Pidi Baiq dan Habiburrahman El Shirazy.
Bahkan saya juga bisa menikmati buku best seller dan novel fiksi karya penulis dari luar negeri seperti Harry Potter Audiobook, Game of Thrones, Sapiens, Hunger Games hingga Mariposa. Buku best seller seperti Negeri Lima Menara, Dilan, Selamat Tinggal dan Divortiare juga tersedia lengkap di Audiobook Indonesia ini.
Audiobook Indonesia ini menjadi sebuah pilihan yang menarik dan menyegarkan. Bagi saya ini cukup penting karena kan juga ada beberapa teman yang mungkin memiliki gangguan penglihatan dan dengan bentuk buku audio sehingga mereka bisa tetap membaca buku dengan nyaman berkat bantuan audio.
3 Fitur Menarik di Aplikasi Storytel yang Bisa Dinikmati
Mendengar dan Membaca Secara Offline
Fitur pertama dari Storytel yang menurut saya sangat menarik adalah mendengar dan membaca secara offline. Itu artinya saya tidak perlu melewatkan kesempatan saat ingin melanjutkan bab pada buku yang akan didengarkan disaat tidak ada jaringan internet. Tinggal Simpan buku-buku secara offline supaya bisa didengarkan di manapun dan kapanpun.
Selain itu saya juga bisa menyimpan e-book yang sedang saya baca dan melanjutkan membacanya tanpa harus tersambung pada jaringan internet. Itu karena saat pertama kali mengklik 'Baca' untuk mulai membaca, e-book akan otomatis terdownload dan e-book akan disimpan secara offline selama saya tidak menghapusnya dari rak buku saya.
Penuhi Target Mendengarkan Buku
Berbeda dari membaca buku pada biasanya dengan mendengarkan buku saya bisa menyelesaikan beberapa rekomendasi buku dalam waktu yang cukup cepat. Seminggu menggunakan aplikasi Storytel ini sudah ada dua buku yang berhasil saya selesaikan tanpa harus ditunda-tunda lagi karena sepertinya saya mulai ketagihan menggunakan audiobook.
Kedua buku tersebut selesai saya dengarkan sembari mengantri giliran saat di rumah sakit menemani ibu yang sedang menjalankan terapi, lumayan menghilangkan rasa bosan menunggu giliran. Nah, di Storytel ada fitur 'Target Anda', saat membuat target ada pilihan untuk memilih jangka waktu 1, 3, 6, 12 bulan atau hingga akhir tahun.
Saya juga bisa menambahkan berapa pun jumlah buku yang ingin saya selesaikan dalam jangka waktu tersebut. E-book dan audiobook akan dimasukkan pada target mendengarkan ini. Dan kalau target tidak bisa terpenuhi saya tinggal mengedit target untuk memperpendek jangka waktu atau mengurangi jumlah buku supaya target saya tercapai.
Mode Anak
Jika mode ini diaktifkan maka semua audiobook yang muncul adalah konten khusus anak-anak. Sehingga, si kecil bisa dengan bebas mengeksplorasi konten audiobook yang sesuai dengan usianya. Audiobook bisa untuk mengurangi screen time, anak-anak juga bisa belajar tentang bahasa melalui mendengarkan konten, hingga meningkatkan imajinasinya.
Pengalaman Menggunakan Aplikasi Audibook Storytel
Disela-sela menulis blog saya bisa mendengarkan buku, sungguh diluar dugaan saya akan semenyenangkan ini. Rasanya seperti sedang mendengarkan seseorang bercerita dan saya tidak merasa sendiri saat sedang menulis. Kalau biasanya saya mendengarkan musik sebagai teman menulis tapi kali ini berbeda, saya menulis sambil mendengar orang bercerita.
Tampilannya yang menarik dengan desain simple sehingga membuat saya nyaman melihatnya. Di bagian awal atau beranda terdapat beberapa pilihan rekomendasi buku dan buku best seller lokal dan internasional seperti Harry Potter Audiobook, Game of Thrones, Sapiens, Hunger Games, Mariposa, Negeri Lima Menara, Selamat Tinggal dan Divortiare.
Setelah lama memilih buku mana yang akan saya dengarkan akhirnya saya memilih novel Dilan dengan mengklik icon sampul novel Dilan. Kemudian saya masuk ke tampilan selanjutnya yang mirip-mirip seperti tampilan musik. Ada opsi 'Dengar' untuk memulai mendengarkan buku.
Awalnya saya berpikir kalau pakai audiobook pasti tidak bisa memberi tanda pada halaman layaknya membaca buku seperti biasanya tapi nyatanya tidak. Ada pilihan bab-bab mana yang akan dilanjutkan untuk mendengarkan. Saya juga bisa mengatur kecepatan membaca pembawa narasinya, mau lebih pelan atau lebih cepat.
Di sebelah pojok kiri bawah ada pilihan untuk men-download audio apabila ingin mendengarkan di saat sedang offline. Nantinya buku yang sudah didownload bisa disimpan di rak buku yang sudah tersedia. Audio akan otomatis berputar meskipun saya sedang membuka aplikasi lain pada smartphone, misalnya saat harus membalas chat di WhatsApp atau membuka media sosial.
Sebagai pengguna baru saya mendapatkan fitur mencoba secara gratis selama 7 hari pertama. Jadi, selama seminggu ini saya bisa bebas mengexplore semua fitur yang ada di dalam aplikasi sebelum memutuskan apakah mau lanjut berlangganan atau tidak. Bisa pilih mau download aplikasi Storytel untuk iOS atau aplikasi Storytel untuk android.
Sementara jika ingin berlangganan, Storytel memberikan harga khusus selama periode promosi grand launch, hanya Rp39 ribu per bulannya. Jadi, mau pilih yang mana apakah baca buku online menggunakan e-book atau yang praktis mendengarkan buku melalui aplikasi audiobook? Semua pilihan ada di tangan. Storytel mengubah saya untuk lebih rajin mendengarkan dan membaca buku.
20 komentar
Nah mantep banget dengan adanya audiobook ini bisa membaca beberapa buku sambil ngerjain yang lain deh, gak khawatir lagi. Banyak juga aplikasi pembaca kayak gini, memudahkan banget sekarang.
BalasHapusDulu saya juga suka membaca buku. Namun semenjak ngeblog berubah, karena membacanya di artikel. Dan yang lebih mudah itu lewat youtube karena ada videonya sehingga lebih mudah dipahami. Belajar tutorial software dengan youtube, tentu lebih gampang ketimbang dengan buku. Karena kalau ada yang lebih mudah kenapa enggak?
BalasHapusAku sejak jadi ibu rumah tangga jadi suka ga sempet baca buku hiks. Tapi masih berusaha terus aku usain mba. Demi kebutuhan akal yang perlu dikasih nutrisi juga *eaaaa 😂.
BalasHapusNah sekarang aku jadi penasaran ama audiobook ini. Kayaknya bagus juga soalnya kan emak emak suka susah mu baca buku itu.
storytel jadi sahabat terbaik ketika mau baca buku tapi mager karena mata sudah capek bekerja seharian.. jadi bisa dengerin storytel dehh
BalasHapusAku juga suka membaca buku tapi akhir-akhir ini udah jarang baca lagi mbak 😅 penyebabnya selain malas, karena buku incaran belum di tangan. Wah ternyata sekarang ternyata udah ada audiobook yang lumayan membantu untuk pecinta buku ya.
BalasHapusAsyik banget storytel ini ya mbak. Bagi yang gak punya waktu untuk membaca masih bisa.lmenikmati buku favoritnya dengan audiobook ini
BalasHapusMode anak itu bikin nyaman banget soalnya saya suka pake ponsel gantian sama anak. Jadi tidak khawatir anak akses bacaan yang belum seharusnya ia baca ya
BalasHapusAudiobook memang pas sih jadi style asik masa kini, karena praktis buat nyimak buku bisa sambil melakukan aktivitas lainnya
BalasHapusSama banget mba, ngaku suka baca tapi sekarang jarang baca. Apalagi kalau sudah emak-emak tuh, lagi asik-asik baca eh malah dipanggil anak atau kudu ngerjain ini itu. Jadi buat dapat ilmu saya biasanya ngedengerin podcast. Nah bagus banget kalau ada audiobook, jadi bisa "baca" tapi sambil ngerjain pekerjaan rumah lainnya.
BalasHapusAplikasi storytel ini temen yang asyik buat bikin konten, juga buat ngedongengin anak. Saya suka mendengarkan buku-buku cerita anak. Menarik dan khayalannya tingkat tinggi banget.
BalasHapusbeberapa tahun belakangan, bermunculan aplikasi streaming untuk film, dan saat ini aplikasi untuk baca buku. Solusi boring ketika baca buku konvensional
BalasHapusGa perlu kuatir ketinggalan isi cerita terbaru ya mba walau hetic. Sudah ada aplikasi yang membantu kita bahkan bikin fresh dengan audio.
BalasHapusuntuk saat ini aku lagi rajin baca ebook, kalo di storytel sepertinya menarik ya kalo kita bisa gabung jadi penuturnya
BalasHapusSama saya juga mba, suka baca buku tapi jarang yang dibaca hadeh, semoga aplikasi ini bisa menuntaskan hobi saya
BalasHapusaku juga baru aja nih nyobain audiobook storytel ini dan memang asyik yaa. kita bisa mengetahui isi buku walau nggak bisa membacanya. mana bisa didengarkan di berbagai kesempatan juga
BalasHapusJadi pengen ikutan download, dan menikmati banyakny akoleksi buku yang ada, Kak. Pastinya asik banget nih bis amenikmati aneka genre buku
BalasHapusAduh tertarik banget ni sama storytel, pengen nyobain dengar audiobook buku-buku Indonesia
BalasHapusemang nih storytel menunjang banget. gak perlu punya ayang ya kalau mau diceritain, denger storytel aja XD
BalasHapuskeren yaa storytel ini. dengan adanya storytel ini jadi gak ada alasan lagi buat malas baca buku yaa
BalasHapusAku udh download dan langganan juga mba 😄. Tapi bukan buatku sih. Secara pribadi aku ttp lebih suka baca buku fisik, daripada mendengarkan. Jujur ngantuk 😁. Tapiiiii aku download aplikasinya supaya bisa dongengin anak2 LBH gampang 😂. Selama inikan mereka suka bgt dibacain dongeng sebelum tidur. Kdg pegel juga bacainnya 🤣. Naah dengan adanya storytel, jadi emaknya bisa lebih santai 😁
BalasHapusJangan lupa berkomentar ya, tinggalkan alamat blognya biar bisa balik berkunjung.
Terima Kasih.