Gaya Politik Riang Gembira Prabowo - Gibran
Nggak kerasa ya beberapa hari lagi sudah masuk tahun 2024, tahun yang banyak ditunggu oleh masyarakat Indonesia karena di tahun tersebut kembali kita akan mengadakan pesta demokrasi pemilihan Presiden setiap 5 tahun sekali. Tentunya sebagai warga negara yang baik, kita ingin gelaran pesta demokrasi ini berjalan lancar tanpa huru hara.
Jujur, sebenarnya saya sempat sedikit pesimis dengan pesta demokrasi yang akan berlangsung sekitar 2 bulan lagi ini. Tetapi rasa optimis dan semangat untuk berpartisipasi dalam gelaran ini Kembali muncul saat saya menyadari ada atmosfer baru yang membawa semangat berdemokrasi dan tidak kaku.
Teman-teman pasti nggak asing kan dengan slogan “Gemoy” yang disematkan pada paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto? Apalagi kader partai pendukungnya bisa dibilang sangat aktif di platform Tiktok dengan joget yang seru. Saya merasa gaya politik Bapak Prabowo dan Mas Gibran ini riang gembira, hal yang baru dalam dunia politik di Indonesia bukan?
Gaya Politik Riang Gembira Prabowo - Gibran Membawa Atmosfer Baru di Pesta Demokrasi 2024
Paslon nomor urut 2 ini memang aktif menonjolkan ide-ide mereka dengan cara riang gembira dan jogetan. Tentu bukan suatu masalah sih kalau ada paslon yang aktif joget asalkan nggak lupa dengan ide serta program yang akan mereka ajukan. Terlebih kita tahu kan kalau kebanyakan masyarakat Indonesia suka menari atau joget.
Jadi mungkin ini cara yang unik banget untuk menunjukkan kepada masyarakt terutama kaum millennial kalau politik juga bisa kok dilakukan dengan cara riang gembira. Bukan semata-mata bisa menarik namun gaya politik riang gembira ini merujuk pada semangat positif, partisipasi Masyarakat dan dialog yang konstruktif.
Seperti pada acara Waktunya Indonesia Maju beberapa hari yang lalu, Bapak Prabowo dan Mas Gibran yang kompak menyampaikan pidato mereka dengan cara riang gembira. Dalam pidatonya Bapak Prabowo menjamin bahwa tidak akan ada seorang pun warga Indonesia yang akan ditinggalkan.
Ia berkomitmen untuk menjadi presiden bagi seluruh rakyat Indonesia, tanpa memandang pilihan politik mereka. Sedangkan Mas Gibran selaku Calon Wakil Presiden (cawapres) menegaskan bahwa program makan siang dan susu gratis bukanlah sekadar retorika. Dimana program ini sudah dijalankan dilebih dari 70 negara di dunia.
Suasana menarik terjadi saat acara konsolidasi untuk mendukung kemenangan Prabowo-Gibran di Sentul, Bogor. Setelah menutup pidatonya, Bapak Prabowo berjoget di depan para hadirin. Sebelumnya, para hadirin mengajak beliau untuk menutup pidatonya dengan berjoget, dan merespons dengan berpantun sebelum akhirnya menutup pidatonya dengan gerakan joget.
Acara Waktunya Indonesia Maju juga menampilkan ragam hiburan menarik untuk para penonton, seperti pertunjukan tari yang terkoreografi, sesi komedi stand-up dari Mongol Stress, serta penampilan musik dari Wika Salim & band. Tentunya ini menjadi hal baru dalam dunia politik yang sebelumnya belum pernah ada.
Gaya politik riang gembiara yang dibawa oleh paslon nomor urut 2 tidak serta-merta saling menyerang yang dibawakan oleh Bapak Prabowo dalam setiap kesempatannya muncul di hadapan publik, membuat pemilih muda yang notabene merupakan jumlah pemilih terbesar dalam Pemilu 2024 mendatang merasa senang dengan gaya politiknya.
Selain itu, dalam berbagai kesempatan, Bapak Prabowo memang sering menunjukkan sikap santai di ruang publik. Misalnya ketika beliau menjalani debat perdana Pilpres 2024, Bapak Prabowo melakukan berbagai aksi yang menghibur seperti sedikit berjoget sebagai upaya mewujudkan Pilpres riang gembira.
Jadi, gimana nih? Teman-teman sudah keikut riang gembira kah dengan gaya politik Bapak Prabowo dan Mas Gibran? Mengubah gaya politik yang kaku menjadi riang gembira namun tetap pada substansinya, kenapa nggak?
0 komentar
Jangan lupa berkomentar ya, tinggalkan alamat blognya biar bisa balik berkunjung.
Terima Kasih.